Aktor Iqbaal Ramadhan saat ditemui dalam perilisan trailer dan poster film “Perayaan Mati Rasa” di kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu. (ANTARA/Vinny Shoffa Salma)
Aktor Iqbaal Ramadhan menceritakan pengalamannya berakting sebagai anak band sekaligus terlibat sebagai produser eksekutif di film barunya bertajuk “Perayaan Mati Rasa” garapan Sutradara Umay Shahab.
Saat ditemui dalam perilisan trailer dan poster film “Perayaan Mati Rasa” di kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu, Iqbaal membeberkan alasannya untuk terlibat dalam film tersebut karena dia percaya sosok Umay dapat memenuhi ekspektasinya. Terlebih, Iqbaal merasa sinergi antara dirinya dengan Umay dapat berjalan baik melalui karya film kali ini.
“Gua punya trust yang besar sekali terhadap proses regenerasi film maker di Indonesia, dan Umay adalah salah satu remaja (saat itu) umur 19 yang membuat sebuah film dan film pertamanya langsung box office,” kata Iqbaal.
Dalam film “Perayaan Mati Rasa”, Iqbaal berperan sebagai Ian Antono, salah satu anggota dari grup band Midnight Serenade. Uniknya, Iqbaal yang benar-benar berprofesi sebagai musisi harus tampil berakting bersama musisi lainnya sebagai grup band di film tersebut, yaitu Dul Jaelani, Randy Danistha (Nidji), dan Devano Danendra.
Iqbaal pun merasa senang dapat beradu akting sekaligus bermain musik bersama anggota Midnight Serenade. Alih-alih merasa kesulitan, Iqbaal merasa nyaman karena mendapat pengalaman baru sekaligus memperluas cakrawala musik bersama rekan-rekannya di Midnight Serenade.
“Kebetulan kita satu sama lain udah kenal, dan karena sudah main musik dari dulu, sama-sama aktor juga, jadi mudah banget untuk menyatukannya,” kata Iqbaal.
Saat ditanya apakah proyek Midnight Serenade akan terus berlangsung selepas penayangan film “Perayaan Mati Rasa”, Iqbaal mengatakan bahwa kemungkinan tersebut masih sangat terbuka.
“Doain temen-temen, insya Allah,” kata pria kelahiran 28 Desember 1999 itu.
Kini, Midnight Serenade telah memiliki empat lagu yang semuanya masuk ke dalam OST “Perayaan Mati Rasa”, yaitu “Laut”, “157”, “Sampai Jumpa”, dan “Perayaan Mati Rasa”.
Selain terlibat sebagai pemeran utama, Iqbaal juga didapuk sebagai produser eksekutif untuk film tersebut bersama Yahni Damayanti dan Prilly Latuconsina.
Meskipun harus bertanggung jawab dalam dua tugas sekaligus, Iqbaal berusaha melakukan yang terbaik untuk kesuksesan film ini. Terlebih, film “Perayaan Mati Rasa” merupakan proyek perdananya sebagai produser film.
“Dari dulu secara personal gua punya keinginan untuk berada di balik layar, kebetulan Umay ngajak kerja sama dan memberi kesempatan untuk terlibat (sebagai produser eksekutif),” kata Iqbaal.
“Akhirnya gua bisa belajar, gua belajar banyak banget dari Umay tentang industri film nggak cuma sebagai aktor, tapi juga bagaimana mengkomunikasikan karya kita ke masyarakat luas dengan sedekat mungkin,” sambungnya.