
Setelah jeda selama kurang lebih lima tahun, grup musik Vespunk bersiap untuk kembali mewarnai industri musik Indonesia dengan merilis video musik dari singel terbarunya “Bukan Itu” pada 23 Agustus 2025.
Personel grup yang terdiri atas Wawah (vokal), Ledu (gitar), Matto (gitar), Farre (bass), dan Fahri (drum) akan menandai peluncuran video musik barunya, sambil berkendara atau riding memakai Vespa dari kawasan Menteng, Jakarta Pusat menuju suatu lokasi di kawasan Jakarta Selatan.
“Peluncuran ini menjadi penanda momen kebangkitan sekaligus perayaan ulang tahun ke-12 band yang telah mewarnai skena musik independen sejak 2012,” kata Wawah saat ditemui di gedung ANTARA Heritage Center, Pasar Baru, Jakarta, Kamis.
Wawah mengatakan belasan komunitas Vespa dari lima kota di Jakarta hingga Bogor sudah tergerak hadir mengikuti peluncuran video musik dari lagu “Bukan Itu” di Jakarta Selatan.
“Bukan Itu” sendiri merupakan karya spesial yang digubah pada 2020 saat Vespunk hiatus, sehingga bisa terus dimatangkan musikalitasnya untuk menyesuaikan pasar, hingga akhirnya dirilis pada 2025.
Lirik lagu “Bukan Itu” merepresentasikan refleksi atas kegelisahan yang dialami selepas bekerja, di mana harapan akan memperoleh kenyamanan justru berujung pada keluhan.
Secara musikal, “Bukan Itu” mengindikasikan adanya pergeseran gaya musik Vespunk menuju pop punk yang lebih dominan, namun Vespunk tetap mempertahankan karakteristik distorsi yang menjadi ciri khas mereka.
Penggunaan lirik berbahasa Indonesia juga menjadi strategi untuk memastikan pesan lagu dapat lebih mudah dipahami dan dinikmati oleh khalayak luas, khususnya pendengar setia mereka dari komunitas saat pementasan langsung mendatang.
Vespunk memiliki optimisme terhadap prospek lagu tersebut dapat disukai penggemar.
Dengan acara peluncuran video musiknya pada 23 Agustus, mereka berharap “Bukan Itu” dapat diterima dengan baik oleh pendengar, sekaligus memberikan kontribusi positif bagi kebangkitan kembali genre pop punk di industri musik Indonesia.